TAHUN 2012 DENGAN SEMANGAT BARU

TAHUN 2012 DENGAN SEMANGAT BARU

Sabtu, 04 Februari 2012

5 Hal Penting dalam Pernikahan


    • Per­nikahan Adalah Sun­nah Para Rosul
    Hal ini seba­gaimana telah ditegaskan Allah Azza wa Jalla  melalui firmanNya :
    وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا رُسُلاً مِنْ قَبْلِكَ وَجَعَْلنَا لَهُمْ أَزوٰجًا وَذُرَّيَةً وَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ أَنْ يَأْتِيَ بِآيَةٍ إِلاَّ بِإِذْنِ اللهِ لِكُلِّ أَجَلٍ كِتَابٌ
    “Dan sesung­guh­nya kami telah meng­utus beberapa rosul sebelum kamu, Dan kami mem­berikan istri  — istri dan keturunan”( QS. Ar Ro’du : 38 )
    Rosulullah Shalallahu alaihi wa sallam   juga menegaskan bahwa per­nikahan merupakan sun­nah para nabi. Dalam sebuah hadist­nya yang diriwatkan oleh Imam At Tir­midzi dari sahabat Abu Ayyub bah­wasanya Rosullah Shalallahu alaihi wa sallam berkata :
    أَرْبَعٌ مِنْ سُنَنِ المُرسَلِيْنَ الْحَيَاءُ وَالتَّعَطُّرُ وَالسِّوَاكُ وَالنِّكَاحُ
    “ Empat hal yang ter­masuk sun­nah para rosul adalah rasa malu, memakai wewangian, ber­syiwak dan menikah “

  • Per­nikahan Adalah Nik­mat dan  Tanda Kekuasaan Allah Subhanahu wa ta’aala.
Ketahuilah sesung­guh­nya per­nikahan adalah rah­mat dan tanda kebesaran Allah Subhanahu wa ta’aala sehingga ketika kita men­jalan­kan­nya sesung­guh­nya kita sudah mem­per­siapkan diri untuk men­dapatkan rah­mat Allah Azza wa Jalla dan kita telah menyam­paikan kepada dunia bahwa dengan menikah kita ter­masuk tanda kebesaran Allah Subhanahu wa ta’aala seba­gaimana firman Allah ta’aala  dalam Al Qur’an :
وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلًقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكْم أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوْا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِيْ ذَلك لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُوَْ
Dan diatara tanda – tanda kebesaran­Nya ialah, Dia men­cip­takan untukmu istri – istri dari jenismu sen­diri supaya kamu cen­derung dan merasa ten­tram kepadanya, dan dijadikan– Nya dian­taramu rasa kasih dan sayang. Sesung­guh­nya pada yang demikian itu benar – benar ter­dapat tanda – tanda bagi kaum yang ber­fikir “ ( QS. Ar Rum : 21 )

Pernikahan umumnya dipandang sebagai langkah untuk memperbaiki hidup, status dan menuju satu kebahagiaan. Tentunya pemikiran itu sah-sah saja dan semua orang mengharapkan satu kebahagiaan.
Namun ada lima hal pemikiran yang kontra antara pria dan wanita yang mungkin bisa menjadi permasalahan penting dalam pernikahan dan menjadi penyebab hancurnya sebuah pernikahan jika Anda tidak siap, sebagaimana dikutip dari TimesofIndia, Kamis (2/2).

Tidak kesepian
Kesepian atau tidak, sama sekali tidak ada hubungannya dengan pernikahan. Karena banyak wanita umumnya ketika sudah menikah justru merasa lebih kesepian karena tidak bisa berkomunikasi baik dengan pasangan. Bagi mereka yang kesepian dan merasa pernikahan menjadi solusi, sebaiknya berpikir ulang tentang hal ini.
Kapan saja berhubungan seks
Hasrat seksual dan frekuensi tergantung pada libido, kompatibilitas dan penerimaan 'seks' antara kedua pasangan. Banyak pasangan yang justru kerap bertengkar sehingga saling benci dan tidak pernah melakukan hubungan seksual. Mungkin, salah satu dari antara mereka mengira dengan menikah bisa memuaskan hasrat seksual kapan saja, padahal tidak selalu begitu.

Haruskah tidak bekerja
Tidak sedikit dari wanita yang menyatakan berhenti bekerja saat akan menikah dan menyerahkan semua masalah ekonomi keluarga kepada suami. Sebaiknya, hal ini Anda bicarakan terlebih dahulu dengan pasangan sebelum menikah karena belum tentu dia setuju.



Bahagiakan keluarga besar
Banyak pasangan yang dikondisikan untuk memenangkan hati mertua dengan segera memberikan cucu. Namun, belum tentu usaha yang Anda lakukan berbalas. Jangan kecil hati, tetap beri hormat, cinta dan perhatian, tapi jangan berharap banyak.


Punya anak belum tentu memperbaiki masalah
Pasangan kerap merasa ketidakbahagiaan dalam pernikahan karena tidak mendapat restu orangtua. Lantas Anda berpikir dengan memiliki anak orangtua pasti menerima, tidak selalu pemikiran ini benar. Jadi, sebaiknya Anda dan pasangan berpikir matang apakah sudah benar-benar siap memiliki anak.Ghiboo.com

Tidak ada komentar: